Selasa, 24 Mei 2011

Cause Talk Is Cheap.......

Innalillahi wa inna ilaihi rajiun...telah berpulang ke rahmatullah Uwa Tutah,,kakak dari ibu saya kemarin malam. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan semoga diberi ketabahan. Amiin.

Kehilangan...??? jelas saya merasa kehilangan. Yeahh,,,walaupun kami hanya sempat bertemu beberapa kali, karna jarak tempat tinggal kami yang berjauhan, saya tinggal di Bogor sedangkan uwa (kakak ibu) saya itu tinggal di Medan tapi cukup memberikan kenangan yang membekas di hati saya.

Menyesal...??? mungkin sebagian orang berfikir untuk apa menyesal, toh setiap manusia kelak akan mati dan itu pasti, seperti disebutkan dalam Al Quran :

"Kullu nafsin dzaaiqatul maut"
(Tiap-tiap yang bernyawa akan merasakan mati)
(Q.S. Ali Imran : 185)

Tapi saya merasakan rasa itu, MENYESAL.......
Entah kenapa saya merasakan hal itu, sampai membuat saya tidak bisa tidur. Tapi setelah saya ingat-ingat mungkin ini penyebabnya. Kemarin siang, sekitar jam 10:45 Kakak ke dua saya sms, sms nya begini :
"Wak Tutah sakit keras dah enggak bisa apa-apa lagi ini no hp Heri 0812631xxxx kalo sempet tlg tlp heri. Tks."

Apa reaksi saya menerima sms itu...?? ngga ada, saya ngga ngebalas sms itu karna memang ga ada pulsa tapi itu bukan alasan untuk tidak menelepon ke Medan seperti yang di anjurkan Kakak saya, karna saya bisa menelepon menggunakan telepon kantor. Lalu apa yang saya lakukan...??? saya hanya mengirimkan pesan dinding di facebook ke salah satu saudara untuk menanyakan keadaan uwa saya itu dan mengirimkan PM ke saudara saya yang lainnya dengan tujuan yang sama. Tapi tidak menelepon. ITULAH BODOHNYA SAYA.

Malamnya, sekitar jam 21:11 WIB saudara saya telepon untuk mengabarkan berita duka itu, dan bodohnya saya mungkin karna udah ngantuk juga ga mudeng dengan apa yang dikatakannya, saya malah bertanya keadaan uwa saya setelah saudara saya itu bilang bahwa uwa saya udah meninggal. Sedih campur kaget. Speechless.......

Okay,,,setiap orang mempunyai sifat dan kepribadian masing-masing. Lalu bagaimana dengan saya..?? Saya seperti mahkluk vertebrata lainnya yang berjenis mamalia yang umumnya disebut manusia mempunyai sifat baik dan buruk. Saya ceroboh, karna masih sering melakukan kesalahan walaupun itu hal yang mudah, dll. Saya memiliki otak yang pas-pasan, yeah...pas memenuhi rongga di kepala saya. Saya introvert, cenderung tertutup dan kurang percaya pada orang lain, dan yang paling saya benci adalah saya kurang bisa mengungkapkann apa yang ada di hati saya melalui kata-kata secara langsung, dalam artian bicara secara langsung bukan tulisan.

Saya ingin sekali bisa seperti orang lain yang bisa mengungkapkan apa yang ada di hatinya secara langsung, tapi saya adalah saya dan saya pun tidak bisa memaksa orang lain untuk mengerti saya atau menyalahkan orang lain jika saya rasa mereka tidak mengerti saya. But,I'm sorry if I'm blamming you for everything I just couldn't do....for my ignorance.....

Saya ingin sekali bisa seperti itu, berbicara dengan bebas, mengatakan semua yang saya rasakan, CAUSE TALK IS CHEAP............!!!!!




Mawar bisu......
Aku takut bertemu ketakutanku......
Tolong, temani aku duduk bersama ketakutanku.....



Jumat, 20 Mei 2011

Waktu Itu Aku.....

Waktu dunia tak sebesar yang aku kira, tapi cukup untuk ku....
Cukup untuk ku beri warna, ku rawat, dan ku tinggali sesuka ku....
Sampai dunia ku di guncang oleh kejadian demi kejadian....
Dan segala yang telah aku punya bertaburan bertambah berbenah berkemas bergegas berubah.....

.....Waktu itu aku......

Kamis, 19 Mei 2011

Tentang Hujan......

Proses Terjadinya Hujan



Dua per tiga dari bumi kita ini mengandung air dan sisanya adalah daratan. Air itu tersimpan dalam banyak wadah seperti samudra, lautan, sungai, danau, sumur, sampai ke bak mandi,,,hehehe...tubuh kita juga mengandung banyak air lho,,,sekitar 80% tubuh kita terdiri dari cairan.

Lalu bagaimana proses terjadinya hujan....????

Air yang ada di berbagai wadah tersebut (termasuk yang di bak mandi juga ga ya...???) akan mengalami penguapan atau evaporasi dengan bantuan matahari. Termasuk juga air yang ada di daun tumbuhan maupun yang ada di permukaan tanah. Proses penguapan air dari tumbuh-tumbuhan itu dinamakan transpirasi.  Kemudian uap-uap air itu akan mengalami kondensasi atau pemadatan yang akhirnya menjadi awan. Awan-awan itu akan bergerak ke tempat yang berbeda dengan bantuan hembusan angin baik secara vertikal maupun horizontal. Gerakan vertikal angin menyebabkan awan bergumpal. Gerakan angin tersebut menyebabkan gumpalan awan semakin membesar dan saling bertindih. Akhirnya gumpalan awan berhasil mencapai atmosfir yang bersuhu lebih dingin. Disinilah butiran-butiran air dan es mulai terbentuk. Lama kelamaan angin tidak dapat lagi menopang beratnya awan dan akhirnya awan yang sudah berisi air ini mengalami presipitasi atau proses jatuhnya hujan air, hujan es, dan sebagainya ke bumi.

Allah telah menjelaskan mengenai hujan ini dalam Al-Quran.

"Dialah Allah yang telah mengirimkan angin, lalu angin itu menggerakan awan dan Allah membentangkannya di langit menurut yang dikehendaki-Nya, dan menjadikannya bergumpal-gumpal; lalu kamu lihat air hujan keluar dari celah-celahnya; maka, apabila hujan itu turun mengenai hamba-hamba-Nya yang dikehendaki-Nya, tiba-tiba mereka menjadi gembira."
(Q.S Ar Rum (30) : 48)

"Tidakkah kamu melihat bahwa Allah mengarak awan, kemudian mengumpulkan antara(bagian-bagian)nya, kemudian menjadikannya bersusun-susun, maka kelihatanlah olehmu hujan keluar dari celah-celahnya dan Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (gumpalan-gumpalan awan seperti) gunung-gunung, maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran) es itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan dipalingkan-Nya dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan kilat awan itu hampir-hampir menghilangkan penglihatan."
(Q.S. An Nur (24) : 43)

Subhanallah memang benar ya kalo Al Quran itu sumber ilmu pengetahuan kita, hmm...oleh karena itu kita harus lebih rajin lagi mengkaji Al Quran, biar tambah pinter  :)

Filosofi Hujan Menurut Saya,,,,,,,,



Akhir-akhir ini setiap siang menjelang sore di wilayah Bogor selalu turun hujan dan iseng saya memperhatikan hujan yang jatuh itu. Hujan yang jatuh dari tempat yang tinggi (langit) ke tempat rendah (bumi) pun pada saat menyentuh bumi dia akan memantul lagi walaupun tidak setinggi dari tempat hujan jatuh, tapi setidaknya hujan berusaha untuk memantul kembali ke atas, walaupun sudah ketentuannya hujan turun dari langit ke bumi. Ketentuan yang sangat indah,,,hujan turun untuk membasahi bumi, memberikan rezeki untuk manusia dan makhluk hidup lain di bumi.

Jika kita perhatikan, walaupun hujan tidak langsung kembali ke langit melainkan hujan turun ke bumi lalu mengalir ke sungai, sesampainya di sungai pun air (hujan) tidak dengan mudahnya mengalir tapi harus menghadapi rintangan seperti harus menabrak batu atau batang pohon yang tumbang atau yang lainnya, mungkin air (hujan) pun akan menghadapi persimpangan dan harus memilih kemana dia akan mengalir, lalu sampailah pada suatu waktu air (hujan) itu di laut. Setelah sampai di laut maka akan terjadi penguapan dengan di bantu matahari dan di bawa angin ke tempat yang tinggi.

Saya sangat tidak suka dengan perkataan orang yang ketika di tanya tentang suatu tujuan dalam hidup, dia akan berkata...jalani aja kaya air mengalir di sungai....hmm,,,air yang mengalir di sungai pun tidak selalu berjalan dengan mulus dan air pun mempunyai suatu tujuan yaitu laut.

Hujan bisa mengajarkan kita bahwa hidup itu ada siklusnya, kadang di atas dan kadang di bawah. Tetapi jika kita tidak mudah menyerah dan mau berusaha maka kita kan kembali ke tempat yang kita inginkan.






























 

Selasa, 10 Mei 2011

Tujuh Bulanan....(part 2)

Sabtu, 7 Mei 2011...

Hmm,,,acara dimulai jam 9an dengan pengajian ibu-ibu,,,tapi walaupun acara sudah mulai, kepanikan di dapur masih saja terjadi. Mereka masih memikirkan akan memakai tekhnik 4-4-2 dengan cara menyerang atau bertahan,,,lho emangnya main bola.....ya, ternyata bagian dapur belum sesiap seperti yang di rencanakan, kue nya belum selesai....hwaaaaaa,,,,jadilah saya dan kakak ipar saya, Mbak Rini dengan sangat terpaksa harus berjualan cendol.....what..??? jualan cendol...??? yups saudara-saudara sebangsa dan setanah air saya dan kakak ipar saya tercinta itu harus ngebungkusin cendol-cendol itu karna mereka ternyata belum dibungkus, akhirnya kami berjibaku dengan waktu sambil berharap agar ibu-ibu pengajian itu memperpanjang do'a-do'a nya atau kalau do'anya sudah terlalu panjang, maka kami berharap ibu-ibu itu sudi dan berkenan untuk bernyanyi Balonku Ada Lima atau Cicak-Cicak di Dinding atau apapun itu..... :D

Alhamdulillah puji serta syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karna dengan rahmat-Nyalah kami dapat menyelesaikan masalah bungkus-bungkus cendol itu dengan tepat waktu. Tapi tetap ada aja kejadian yang tidak disangka-sangka dan tidak diduga-duga. Tapi itulah yang membuat suatu acara menjadi seru...hehehe...

Saya kira dengan berakhirnya acara tujuh bulanan ini berakhir pula acara masak-masaknya, ternyata belum saudara-saudara, masih ada acara masak-masak lagi untuk tanggal 8 Mei, acara ulang tahun Dhika dan Mbak Rini, kebetulan tanggal lahir mereka sama tapi beda tahun pastinya.

Senin, 09 Mei 2011

Tujuh Bulanan....(part 1)

Kebudayaan tujuh bulanan (nujuh bulan) secara umum dapat diartikan sebagai tradisi atau ritual, dimana ritual ini di lakukan oleh wanita yang sedang hamil tujuh bulan yang bermaksud mengadakan selamatan untuk keselamatan bayi yang dikandungnya. Adapun prosesi tujuh bulanan pada masyarakat sunda biasanya dengan diadakan pengajian, siraman dengan bunga setaman (bunga 7 macam), belah kelapa, jualan rujak dan cendol, dll.

Tapi yang menjadi objek penderita disini bukanlah saya. Saya bukanlah si ibu hamil 7 bulan yang melakukan prosesi tersebut,,,saya hanyalah objek penderita pelengkap penggembira...hahaha...maksudnya apa..??? saya aja ga ngerti...

Lalu siapakah objeknya itu..?? Ibu hamil itu keponakan pertama saya,,namanya Puji,,,umurnya 1 tahun 7 bulan lebih senior daripada saya,,,ya dia memang keponakan saya tapi ga tau kenapa dia brojol ke dunia lebih dulu daripada saya dan akhirnya (Insya Allah dua bulan lagi) menjadikan saya seorang nenek padahal status saya belum menikah. Untung status KTP saya Belum Menikah,,,ga kebayang kan kalo status di KTP saya : Nenek tapi Belum Menikah...hahaha,,,mau jadi apa dunia ini....

Okay...Cerita ini berawal pada hari jum'at sore (6 Mei 2011),,,dari kantor saya pulang dulu ke rumah lalu pergi lagi ke rumah Puji, kebetulan rumah kami ga terlalu jauh, saya berniat untuk bantu-bantu (ini yang saya maksud objek penderita pelengkap penggembira....), karna tanggung udah mau magrib, saya tidak langsung membantu tapi menunggu magrib dulu kemudian sholat.

Setelah sholat,,,jeng jereng,,,dimulailah proses bantu-bantu itu...karna saya sangat pintar memasak dan masakan saya sangat enak maka diputuskan saya tidak membantu memasak karena ditakutkan orang-orang akan ketagihan dengan masakan saya...(hehehe,,,bilang aja ga bisa masak...),,,hmm,,,lalu apa tugas saya..?? tugas saya adalah mengupas dan menyerut buah-buahan untuk bahan rujak. Rujak itu terdiri dari satu kelompok. 1 kelompok terdiri dari 9 buah yaitu si pepaya, si ubi, si bengkuang, si delima, si jeruk bali, si jambu air, si mangga muda, si lobi lobi dan si honje (nah untuk 2 yang terakhir, saya bingung nama bahasa Indonesia yang baik dan benarnya apa ya...???)

Karena saking banyaknya buah yang harus di kupas dan di serut maka pekerjaan saya berakhir pada pukul setengah 12 malam,,,lelah...??? owh,,,tentu saja...tapi jadi ga kerasa karna saya membantu dengan ikhlas dan senang hati...(hehehe,,,baik kan saya....)...

Tapi bukan itu permasalahannya,,,karna banyak orang yang bantu-bantu untuk acara tersebut,,,terdapatlah sekelompok ibu-ibu yang tidak henti-henti nya mengobrol, gapapa sih mereka mengobrol untuk menghilangkan rasa kantuk, tapi yang di obrolinnya itu lho...hwaaa,,,belum pantas saya dengar...mereka membicarakan suami-suami mereka dan apa yang terjadi diantara suami istri itu....(ga perlu saya ceritain disini juga kan....). Apa lagi ada satu ibu, namanya bi uun yang latah dan hobinya mengucapkan kata-kata yang ada dibalik celana laki-laki :(

Hmm,,,setelah pekerjaan saya selesai saya langsung pulang dan mengistirahatkan tubuh saya untuk acara 7 bulanan esok harinya (7 mei 2011)


 Oh ya,,,makasi buat Blink 182, Boys Like Girls, Avenged Sevenfold, The All American Rejects, Secondhand Serenade dan seluruh jajaran artis yang telah membantu hingga terlaksananya acara ini...hehehe,,,I mean,,yang nemenin saya mengupas dan menyerut para buah itu dengan lagu-lagunya yang keren....hmm,,,satu hal lagi, ga tau kenapa feeling saya mengatakan calon cucu saya itu laki-laki....

Jumat, 06 Mei 2011

Eneng,,,,,Panggilan Sayang VS Anak Kerbau....!!!

"Hayu atuh, Neng...." kata Ibu ketika sedang merayu saya untuk melalukan sesuatu.
"Nuhun nya, Neng...." kata seseorang yang berterimakasih kepada saya atas apa yang saya lakukan.

Hmm,,,itu hanya sebagian kecil dari contoh penggunaan kata atau nama Eneng tepatnya dalam kehidupan sehari-hari dalam lingkungan budaya sunda. Tapi apalah arti sebuah nama..???? Eits,,,tunggu dulu...menurut saya nama itu sangat penting, nama adalah hak seorang anak atas orang tuanya. Setiap anak yang lahir ke dunia berhak mendapatkan nama yang baik dan orang tua wajib memberikan nama yang baik untuk anaknya itu. Nama adalah sebuah do'a dan pengharapan dari orang tua untuk anaknya.

Eneng dalam masyarakat sunda yakni panggilan untuk seorang gadis yang lebih muda, meskipun pada awalnya kata eneng biasa digunakan untuk memanggil nama anak keluarga yang dihormati di kampung atau bisa juga sebagai panggilan kesayangan dari keluarga. Tetapi kemudian kata eneng sudah menjadi kebiasaan orang sunda untuk memanggil seorang perempuan, siapapun dia.

Tapi ketika saya SD, setelah saya belajar bahasa sunda yang merupakan muatan lokal wajib saat itu, saya baru tahu kalau eneng pun mempunyai arti lain, yaitu ANAK MUNDING (ANAK KERBAU). memang cara penulisan dan pengucapannya sedikit berbeda, tapi semenjak saat itu saya tidak kurang suka dipanggil ENENG oleh siapapun itu.

Eneng (menggunankan E pepet) = Panggilan untuk seorang gadis dilingkungan sunda.
Eneng (menggunakan E talling ) = Anak munding (anak kerbau).

Please, don't call me Eneng anymore.....!!!!


Kamis, 05 Mei 2011

Ayooooo Sekolahhh.......

Bulan Mei adalah bulan penantian buat siswa kelas 6 SD, kelas 9 SMP, dan kelas 12 SMA....(waktu jaman gw sih,,,bilangnya kelas 6 SD, kelas 3 SMP, dan kelas 3 SMA...hehehehe,,,,,),,,yeah siswa-siswa kelas akhir tinggal menunggu hasil dari ujian nasional kemarin, kecuali untuk yang kelas 6 SD, mereka baru akan ujian nasional di akhir bulan ini...

Hmm,,,kenapa kita harus sekolah...??? ya,,kita harus sekolah,,,untuk apa..??? supaya pintar tentunya...
" Jika kita ingin menjadi orang yang pintar kita harus belajar ke guru atau dosen tapi jika kita ingin menjadi orang yang sukses maka kita harus berani mencoba dan berusaha,,,,beberapa orang terkaya di dunia pun tidak memiliki gelar apa-apa...." Eits,,,itu bukan anjuran untuk tidak sekolah lho,,,kita tetap harus sekolah,,,apalagi sekarang sudah ada program pemerintah wajib belajar 9 tahun, dimana pendidikan setingkat SD dan SLTP dipungut biaya apapun alias gratis..tis...tis...tis...

Sekarang pertanyaan nya adalah, kenapa gw nulis tentang sekolah...??? Gw kan bukan anak usia sekolah lagi... okay,,,begini...sebenernya gw lagi iri sama ponakan gw yang bebas memilih sekolah yang dia mau,,,,beda sama gw dulu yang nurut-nurut aja disuruh sekolah dimanapun,,,walaupun begitu, gw tetep nikmatin masa-masa sekolah gw dengan bahagia koq,,,sumpah...!!! Sekolah bagi gw dulu,,,apa ya...hmm,,,sekolah itu bagi gw, bangun pagi - berangkat kesekolah - ketemu temen - belajar - pulang - ngerjain pr - dll... dan yang pasti, menurut gw sekolah itu tempat bermain bersama temen..hehehe...
back to topic,,,hmm,,,anak-anak sekarang menurut gw lebih kritis dalam menyampaikan apa yang mereka mau,,,apa yang ada difikiran mereka,,,untuk hal itu gw salut banget,,,apa gw nya aja ya yang terlalu penurut dan orang tua sekarang pun lebih mengerti akan keinginan anaknya,,,ya iyalah harus mengerti,,wong yang sekolah kan anaknya,,,(tapi ini yang membuat saya iri....)...hmm,,,udah aha iri-irian nya,,,

Pokoknya,,,ayooo sekolahhhh,,,anak-anak Indonesia harus sekolah,,,biar pintar, biar bisa membangun Indonesia menjadi lebih baik lagi,,,biar bisa jadi pemimpin di negeri sendiri dan bebas dari penjajahan Belanda dan Jepang era modern yang menjadikan kita budak di negeri sendiri...yeah,,sebagian masyarakat kita hanya dijadikan buruh kecil dari perusahaan-perusahaan asing yang beroperasi di Indonesia dan mengeruk sumber daya alam Indonesia....lho koq jadi nyambung kesini ya,,,,yang penting Ayoooo Sekolahhhhhhh..........

Hmm,,,andai 7 tahun lalu gw berani bilang...gw akan lanjutkan tes beasiswa tahap 2 itu dan kuliah di J****g....tapi itulah gw yang bodoh,,,yang ga pernah berani bilang apa-apa..... tapi gw TETAP SEMANGAT...kalo kata anak-anak alay sekarang mah cemangadhhh...!!! hahaha...sumpah demi pipi gw yang tembem,,,gw ga pernah menyesal dengan hidup gw....gw yakin,, Allah sedang merencanakan sesuatu yang lebih indah buat hidup gw,,,

Rabu, 04 Mei 2011

Antara Aku, Bapak, dan Obat Merah....

Tulisan ini mungkin akan terasa sedikit apa ya,,,sedih, mungkin.....
Yups,,,it's almost 7 years 4 months ago....I was 17 years old.....
Hari itu, sabtu 31 Januari 2004....I lost someone that I love,,,my Father,,,,

Dan,,,kemarin (3 Mei 2011), aku melihat seorang anak kecil terjatuh,,,Bapaknya menolong anak itu untuk bangun dan membersihkan pakaiannya,,,,owh...it's reminds me of something....yeahhh,,,about my childhood,,,kenangan manis yang takkan pernah terlupakan antara Aku, Bapak, dan obat merah....

Ketika aku masih kecil,,,kira-kira ketika SD, aku pulang dengan kaki terluka sambil menangis karena terjatuh,,,sesampainya di rumah Bapak langsung membersihkan luka ku dan mengolesinya dengan obat merah,,,mungkin itu hal biasa dilakukan ayah-ayah yang lain terhadap anaknya yang sedang terluka,,,tapi ada yang berbeda yang dilakukan Bapak ku,,,Beliau selalu bercerita sambil membuat gambar ayam atau binatang lain di sekitar luka ku untuk menghibur ku dan akhirnya aku berhenti menangis...sampai saat ini pun aku selalu menangis jika mengingat hal ini....terkesan cengeng sih,,,,,

Teman,,,aku memang tidak bisa dikatakan sangat dekat dengan Bapak ku,,,ada kalanya kami tidak sepaham atau bertengkar kecil, seperti untuk acara televisi,,,Aku ingin nonton kartun sedangkan Bapak ingin nonton tinju,,,tapi, setelah Bapak meninggal, aku merasakan kehilangan yang amat sangat besar, dan itu sulit untuk dilukiskan,,,kadang aku menangis sendiri, apalagi di saat-saat aku memiliki masalah,,,walaupun (saat ini) hanya ada satu orang yang mampu mengusik dunia ku,,,yeah,,aku memang tergolong cuek sehingga tidak mudah untuk orang lain bisa menyakiti ku....terkadang aku memerlukan pembelaan-pembelaan dari Bapak ku...

"Kehilangan itu menyakitkan,,,,kamu akan merasakan seseorang itu benar-benar penting di hatimu ketika kamu telah kehilangan orang itu......"

Dear Father,,,,I won't go further than I used to be......
I keep strong,,,I keep smile,,,I keep like your daughters was....
I just miss you more than I can......

I LOVE YOU, BAPAK TOHA NATAATMADJA 

Note : menjadi seorang ayah yang baik dan selalu di kenang itu tidak harus selalu memberikan apa yang anak-anaknya inginkan, memberikan mainan-mainan yang mahal, atau memanjakannya dengan kemewahan. Memang setiap anak membutuhkan mainan untuk memacu proses kreatifnya atau dimanjakan agar merasa disayangi, tapi menjadi ayah yang baik itu adalah ayah yang mampu memberikan suatu moment atau kenangan yang tidak akan pernah bisa dilupakan anaknya selamanya, kenangan yang baik tentunya.